Hay kamu, terimakasih sudah datang di waktu yang tepat.
Saat aku butuh teman berbagi.
Saat air mata mulai mengering.
Kau merekahkan senyuman di wajahku.
Kau menggoyahkan pendirianku.
Tak apa, aku tetap suka.
Hay kamu, terimakasih sudah bersabar.
Bersabar atas segala tingkah konyolku yang membuat perutmu sakit.
Hay kamu, masih mau melihat jingga?
Mari luangkan sejenak waktumu, pergi bersamaku melihat senja yang menjingga, berdua saja, di batas kota.
Dewi Putri Lestari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar