Ketika ada satu rasa yang sigap menyerang saat kita berjauhan, ya itulah rindu!
Setiap hubungan itu pasti ada kalanya saat kita harus berjauhan,terpisah sementara karena waktu dan kepentingan. Ya , yang aku yakini adalah walaupun raga kita berjarak ratusan kilometer tapi tidak untuk hati kita , tetap dekat dan begitu lekat. Terkadang ada rasa curiga bahkan cemas saat kita tidak sedang bersama , namun keyakinanku akan janji kita kemarin tetap teguh.
Mungkin aku memang belum terlalu mampu untuk sepenuhnya merelakanmu untuk membagi otakmu dengan tugas akhirmu.Aku sudah berusaha , dan mungkin perubahan itu memang tidak cepat karena perubahanku tidak instan,kamu juga tahu itu. Tapi taukah kamu ? aku sangat bersyukur ketika kau mengabarkan padaku kalau TA mu telah di acc dan sudah mulai bisa dilahap habis, dan aku selalu mendoakan targetmu untuk menjadi wisudawan tahun ini bisa terwujud,amin {} .
Kamu , ya kamu . yang saat ini sedang berjarak ratusan kilometer dari tempatku berdiri.
Apakah kau juga merasakan hal yang sama sepertiku? apakah kamu juga terus memikirkanku dalam riuhnya tugas-tugasmu?
Kurasa kau merasakannya juga .
Hanya sebatas pesan singkat dan obrolan singkat via telepon saksinya. Mungkin aku terlalu naif atau terlalu berlebihan . Tapi bukan mulutku yang mengutarakannya tapi hati , hatiku yang mampu merasakannya.
Kau kembali memanggilku dengan sapaan khas yang kau berikan ketika kita masih masa pendekatan. Kau bilang , aku selalu merindukan masa-masa itu, aku selalu tersenyum ketika ku ingat kembali masa sulit itu.
Aku hanya mampu tersenyum dan sungguh aku bahagia.
Entah aku tak tahu lagi jika aku harus mencari sosok sepertimu , kau terlalu baik.
Aku memang adalah orang yang jauh dari kata sempurna, aku juga tak bergelimang harta.
Namun entah apa yang membuat melakukan itu semua kepadaku , aku akan selalu mengingatnya,selalu sayang :)
Kemarin , kau bilang kalau kamu sangat merindukanku, katamu juga kamu akan selalu mengingat masa itu , mendapatkannya aja susah masa iya mau di sia-siakan .
Haha nostalgia masa itu memang tidak akan ada habisnya , rasanya nano-nano!
Dan aku selalu merindukanmu juga , sekali lagi rindu itu memang selalu sederhana :)